Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Makanan Khas Sumatera Selatan

Daftar Isi

pempek-palembang
credit : flickr.com

Informasi tentang Provinsi Sumatra Selatan

Sumatra Selatan adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di bagian selatan pulau Sumatra. Ibu kotanya adalah Palembang, yang merupakan kota terbesar kedua di Sumatra setelah Medan. Provinsi ini memiliki luas sekitar 191.000 km2 dan berbatasan dengan provinsi Jambi di utara, provinsi Bengkulu di barat, Samudra Hindia di selatan, dan provinsi Bangka Belitung di timur.

Sumatra Selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki banyak sekali potensi wisata, baik dari segi alam maupun budaya. Di provinsi ini terdapat beberapa taman nasional, seperti Taman Nasional Bukit Barisan Selatan dan Taman Nasional Kerinci Seblat, yang merupakan salah satu taman nasional terbesar di Indonesia. Selain itu, provinsi ini juga memiliki beberapa pantai indah yang dapat dikunjungi, seperti Pantai Banyuasin dan Pantai Teluk Kemang.

Di samping itu, Sumatra Selatan juga merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki banyak sekali budaya dan tradisi yang kaya. Di provinsi ini terdapat beberapa suku yang memiliki budaya dan tradisi yang unik, seperti suku Lampung, suku Rejang, dan suku Palembang. 

Selain itu, provinsi ini juga memiliki beberapa festival yang merupakan bagian dari budaya dan tradisi setempat, seperti Festival Kuda Lumping dan Festival Budaya Rejang.

Sumatra Selatan juga merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki industri yang berkembang, terutama industri pengolahan sawit, industri tekstil, dan industri perkayuan. Provinsi ini juga merupakan salah satu daerah penghasil padi terbesar di Indonesia, dengan luas lahan pertanian sekitar 1,6 juta hektare.

Makanan Khas Sumatra Selatan

Seperti kita ketahui bahwa setiap daerah di Indonesia punya masakan yang khas. Inilah bagian dari kekayaan Indonesia akan keragaman budaya, sampai kepada jenis kuliner pun Indonesia sangat kaya dengan aneka macam rasa dan penyajian. Makanan khas suatu daerah terkadang menjadi icon penting tujuan orang untuk melancong ke daerah tersebut.

Orang jauh-jauh berkunjung ke daerah kita selain mencari cindera mata khas suatu daerah, tujuan yang biasanya beriringan adalah mencicipi rasa makanan khas daerah tersebut. Di even-even besar nasional yang ditaja oleh daerah bersangkutan, makanan khas suatu daerah tak jarang memberikan sumbangsih yang cukup lumayan bagi pemasukan daerah tersebut. 

Berikut ini adalah beberapa makanan khas Sumatra Selatan, antara lain:

Pempek Palembang

Siapa diantara Anda yang tak tahu jenis makanan ini? makanan ini sudah cukup tersohor ke tingkat nasional. Setiap kali menyebut empek-empek pastilah kita langsung mengidentikkan makanan satu ini ke daerah Sumatera Selatan. Empek-empek Palembang menjadi salah satu makanan yang mencirikan nilai-nilai kebudayaan nasional.

Pempek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan dan tepung terigu. Ada beberapa jenis pempek, di antaranya pempek kapal selam, pempek lenjer, dan pempek adaan. Pempek disajikan dengan kuah kacang yang diberi garam dan cuka, serta ditaburi dengan bawang goreng.

Bagaimanakah cara membuat makanan khas Sumatera Selatan yang satu ini? Berikut ini adalah cara singkat membuatnya:

  • Campur dan giling halus 1 kg ikan tenggiri dengan 1 kg tepung sagu dicampur terigu. Jika di daerah Anda kesulitan mencari ikan tenggiri, Anda bisa menggantinya dengan jenis ikan laut yang lain, bahkan ikan teri sekalipun Anda tetap bisa memanfaatkannya. 
  • Campuran tadi diuleni menggunakan air hangat dan tambahkan sedikit margarin sebagai pengganti penyedap rasa. Aduk adonan hingga kalis. Bentuk adonan sesuai selera dan dapat ditambahkan ke dalamnya belahan telur yang sudah direbus. Selanjutnya kukus adonan berbentuk tersebut atau bisa juga masukkan di air yang mendidih. Setelah adonan mengapung angkat lalu goreng.
  • Adonan kuah dibuat dengan mendidihkan air 4 gelas, tambahkan ½ kilogram gula merah. Kemudian masukkan campuran cabe rawit dan bawang putih yang sudah dihaluskan. Tambahkan sedikit cuka dan garam, angkat setelah mendidih. Empek-empek yang telah digoreng pun siap disajikan bersama kuah yang telah Anda buat.

Kerupuk Kemplang

Anda tentu juga sudah cukup kenal denga jenis makanan ini bukan? Salah satu makanan khas Sumatera Selatan ini berbentuk kerupuk putih bulat-bulat. Rasa dasarnya lagi-lagi menggunakan ikan. Bentuknya ada yang polos dan ada juga yang keriting bergumpal. Rasanya gurih dan nikmat.

Di supermarket Anda bisa mendapatkan makanan ini dengan harga yang lumayan mahal. Kerupuk kemplang tak sama dengan kerupuk kebanyakan. Perbedaan yang unik adalah terletak pada cara memasaknya. 

Kalau kebanyakan kerupuk itu cara memasaknya dengan digoreng, maka kemplang cukup dipanggang saja alias tanpa menggunakan minyak. Ada yang menggunakan pasir sebagai medium pemanasnya, ada juga yang menggunakan microwave.  

Ada banyak keuntungan yang diperoleh dengan cara memasak memanggang. Beberapa diantaranya adalah bebas kolesterol, aroma yang dihasilkan lebih khas dan asli, rasanya saat dimakan lebih gurih dan krispi.

Meskipun demikian, kelemahan utama pada proses pemasakan melalui pemanggangan adalah kerupuk jenis ini mudah penyot karena udara lembab. Oleh sebab itu setelah dipanggang sebaiknya segera dimasukkan ke wadah yang tertutup rapat. Demikian juga jika kita usai menikmatinya, segera simpan baik-baik di kemasan yang tertutup.

Pindang Ikan Patin Palembang

pindang-ikan-patin
credit : flickr.com

Pindang ikan patin adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan patin yang diolah dengan bumbu rempah-rempah dan santan. Proses pembuatan pindang ikan patin terdiri dari beberapa tahap, di antaranya:

  • Memasak ikan patin: Ikan patin yang sudah dibersihkan dari kotoran dan dikeluarkan tulangnya, kemudian dipotong-potong sesuai selera. Ikan patin kemudian dibakar atau dipanggang hingga matang.
  • Membuat bumbu: Bumbu pindang ikan patin terdiri dari cabe merah, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, kemiri, jahe, kunyit, dan lain-lain. Bumbu-bumbu tersebut ditumbuk atau dihaluskan sampai halus, lalu dicampur dengan santan dan gula jawa.
  • Memasak pindang: Setelah ikan patin matang dan bumbu siap, ikan patin kemudian dimasukkan ke dalam panci atau wajan besar yang telah diberi santan dan bumbu. Panci atau wajan tersebut kemudian dipanaskan hingga santan dan bumbu mendidih, lalu diaduk-aduk hingga ikan patin tercampur rata dengan bumbu.
  • Menyajikan pindang: Setelah ikan patin tercampur rata dengan bumbu, pindang ikan patin kemudian disajikan dengan nasi putih atau lontong. Pindang ikan patin dapat disajikan dengan tambahan irisan bawang merah, daun bawang, dan sambal sesuai selera.

Selain Pempek, Kerupuk Kemplang dan Pindang Ikan Patin, ternyata masih ada lagi makanan khas Sumatra Selatan yang lain, misalnya:

1. Teh tarik palembang

Teh tarik adalah minuman khas Palembang yang terbuat dari teh yang dicampur dengan gula dan santan, lalu ditarik-tarik sehingga tercampur rata. Teh tarik disajikan dengan es batu atau es serut.

2. Lontong sayur

Lontong sayur adalah makanan yang terbuat dari lontong yang dicampur dengan sayur-sayuran segar dan dicocol dengan kuah yang terbuat dari santan dan bumbu rempah-rempah. Lontong sayur merupakan makanan khas Sumatra Selatan yang disajikan sebagai makanan pokok sehari-hari.

3. Opor ayam

Opor ayam adalah makanan yang terbuat dari ayam yang diolah dengan bumbu rempah-rempah dan santan, lalu dibakar sampai matang. Opor ayam merupakan makanan khas Sumatra Barat yang terkenal dengan rasa gurihnya.

Itulah informasi tentang Makanan Khas Sumatera Selatan, semoga berguna dan bermanfaat.

Posting Komentar untuk " Makanan Khas Sumatera Selatan"