Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Batik Bali: Warisan Kekayaan Budaya Indonesia

Batik Bali
credit:flickr.com

Batik Bali adalah salah satu kekayaan tersendiri bagi khazanah budaya dan perbatikan di Indonesia. Pasalnya belakangan kita kerap kali berseteru dengan bangsa lain yang kemudian mengklaim budaya Indonesia sebagai budaya mereka sendiri. Ini tentu menjadi perhatian khusus, karena sebagaimana karya anak bangsa lainnya, maka batik pun pun kerap dijadikan alat yang bisa mendongkrak popularitas sebuah daerah.

Sebut saja pekalongan, juga terkenal dengan batik. Solo, Banyumas, Madura, juga terkenal dengan batiknya. Hal yang sama juga saat ini yang sedang dilakukan oleh Banten dengan mengenalkan Batik Banten ke publik sebagai pakaian tradisional. Ini pula yang seharusnya menjadi perhatian khusus adalah bagaimana dengan sejarah Bali sebagai salah satu pakaian tradisional Indonesia? 

Mengenal Batik: Seni Pewarnaan Kain yang Tinggi

Akan tetapi sebelum membahas lebih lanjut sejarah Bali sebagai pakaian tradisional, maka alangkah lebih baiknya kita mengulas sedikit tentang batik itu sendiri. Sebagaimana telah diketahui bersama bahwa batik adalah kerajinan yang sejatinya mempunyai nilai seni tinggi. Oleh karena itu,batik menjadi sebuah warisan kekayaan pada budaya yang ada di masyarakat Indonesia. Apalagi bagi mereka yang berada pada sebuah kultur masyarakat yang berbasis Jawa.

Selanjutnya, mengenai batik sendiri, sebelum mengenal Batik Bali, maka Batik selalu saja merujuk pada dua hal ini. Pertama, teknik pewarnaan kain memakai media malam untuk menghindari pewarnaan sebagian kain yang dalam bahasa internasional. Teknik pewarnaan ini disebut dengan nama wax resist dyeing. Kedua, batik selalu saja merujuk pada kain atau busana yang memang sengaja dibuat menggunakan teknik-teknik yang sudah dijelaskan di atas tersebut.

Sejarah Batik Bali: Perkembangan dan Pengaruhnya

Selanjutnya, sebagaimana juga keberadaan Batik Bali? Batik-batik yang ada di Indonesia ini secara teknik, budaya, dan motifnya sendiri sudah ditetapkan sebagai warisan budaya masyarakat Indonesia oleh UNESCO sejak 2009 lalu. Keberadaan batik Indonesia sendiri, sudah dikenalkan oleh Presiden Soeharto saat digelarnya konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB.

Jika kembali melihat bagaimana keberadaan batik ini, maka sejatinya perkembangannya sudah ada dan dimulai sejak era tahun 70-an. Akan tetapi secara industri, batik ini terbilang masihlah semakin menggeliat pada tahun 1997.

Akan tetapi, pada kenyataannya, kain batik sendiri sudah turut meramaikan kancah dunia perbatikan Indonesia. Hal ini terlebih Bali sebagai kawasan yang disebut sebagai surga dunia karena memiliki alam yang sangat eksotis dan menggoda siapa saja untuk mendatanginya.

Bahkan secara tampilan desain, batik ini mempunyai sisi keunikannya tersendiri di antara seluruh batik yang ada di nusantara. Batik Bali kemudian tidak hanya menjelma sebagai ikat kepala saja, tetapi sudah menjadi barang koleksi yang bisa didapatkan oleh siapa saja.

Motif kainnya yang sangat beragam dan penuh variasi menjadikan peminatnya ingin mengoleksi batik ini. Hal ini pulalah yang menjadikan Batik Bali semakin terkenal dan di pasaran dan mendapatkan respon bagus dari para penikmat batik di pasar.

Semenatara itu ada juga yang mengatakan bahwa keberadaan Industri yang bergerak pada bidang kerajinan batik di Batik Bali dimulai sejak tahun 1970-an. Kerajinan batik ini dipelopori oleh sosok bernama Pande Ketut Krisna dari Banjar Tegeha, desa Sukawati, Gianyar, Bali.  

Pada masa itu, pengenalan Batik masih dilakukan dengan cara sangat manual. Batik masih menggunakan teknik tenun-cap yang memakai teknik dengan dibantu dengan menggunakan alat tenun manual. Pada saat ini kita banyak mengenalnya dengan sebutan Alat Tenun Bukan Mesin atau ATBM.  

Perkembangan Batik ini sendiri sudah semakin banyak digemari dan mengalami perpaduan yang sangat cepat. Hal ini disebabkan oleh sudah banyaknya industri Batik yang tumbuh dan memberikan ragam corak-corak khas Bali. Tak ketinggalan juga ragam corak perpaduan Bali, semisal Batik Bali-Papua, Bali-Pekalongan, dan lain-lain sebagainya.

Penyebab perpaduan pada Batik ini tak lain dan tak bukan karena sebagaimana kita ketahui bahwa pulau dewata ini sangat banyak dijamah berbagai pendatang yang kemudian memberikan perubahan tersendiri juga dalam dalam hal proses pembuatan Batik. Hal ini terkait dengan segala eksistensi pulau ini.

Motif Batik Bali: Unik dan Beragam

motif-batik-bali

Secara bentuknya bisa dikatakan bahwa motif yang ada pada Batik ini tidak memiliki batasan dalam hal mengekspresikannya. Ini diduga karena masyarakat Bali memang terkenal dengan sebutan masyarakatnya yang open mind. Hal ini kemudian dipadu dengan hinduisme yang senantiasa melebur dalam ragam kehidupan, namun tetap tegas dalam melaksanakan kehidupan.

Inilah yang menjadikan motif Batik Bali sendiri banyak terinspirasi dari segala hal yang berada di bali sendiri. Maka tidak heran jika kemudian motif yang ada pada batik ini banyak berbasiskan atau dipengaruhi oleh persoalan histori terutama pada zaman sansekerta. Juga batik ini sendiri dipengaruhi oleh pewayangan yang ada di kawasan Jawa.

Hal lainnya yang identik dengan batik ini dibanding dengan batik lainnya adalah, pembuatan batik ini lebih banyak dilakukan secara modern. Jika dibandingkan dengan batik Solo dan Jawa yang dilakukan secara manual. Kedua batik ini memang sangat mengedepankan pakem bahwa pembuatan batik harus selalu dengan proses tulis secara manual.

Batik Bali banyak sekali menggunakan mesin digital yang bekerja melakukan dan cap dan print. Akan tetapi meski demikian, tidak semuanya dilakukan secara modern. Masih banyak pembuatan batik yang masih menggunakan alat tradisional seperti canting tulis dengan proses pengerjaan yang relatif lebih lama tentunya. 

Ada ragam hias pada setiap batik, termasuk juga yang ada pada batik ini. Banten terkenal dengan batiknya yang membicarakan sejarah peradaban kesultanan Banten dahulu kala. Setiap nama coraknya diambil dari ragam corak bangunan-bangunan kesultanan yang namanya juga dijadikan nama batik.

Batik Bali yang secara warna memiliki kekhasan yang sama dengan Batik Banten yang cenderung lebih ceria dan meriah. Akan tetapi, selain meriah dan kaya warna, batik ini identik dengan motif gambar apa saja yang kemudian diseragamkan dengan adanya motif gambar dengan latar bahan yang bergelombang pada setiap batik di Bali. 

Selain itu, ciri lain dari batik ini sebagai pakaian adat warga Bali, memang pada dasarnya sama saja dengan batik di beberapa daerah lain. Akan tetapi pada batik ini, motif pada batik selalu saja asimetris alias antara hasil dengan bentuk objek aslinya tidaklah pernah sama.

Ada sebagian yang bergambar lebih besar akan tetapi ada juga gambar yang memang lebih kecil, yang dalam bahasa membatik disebut, akses dalam pembuatannya tidak pernah sama besar. Tak hanya persoalan motif saja yang menjadi ciri khas batik ini.

Aroma Khas Batik Bali

Hal lainnya adalah masalah aroma batik yang ada pada batik ini dibandingkan dengan batik-batik yang ada di beberapa daerah lainnya. Batik Bali terkenal memiliki aroma yang khas Bali karena ini dihasilkan dari bahan-bahan alami yang digunakan dalam bentuk aneka rempah-rempahan semisal akar dan juga kayu-kayu yang mengandung aroma tertentu.

Mendorong Kebanggaan Budaya Indonesia

Batik Bali bukan hanya sebuah pakaian atau karya seni, tetapi juga merupakan simbol kebanggaan bagi masyarakat Indonesia. Sebagaimana yang terjadi dengan batik dari daerah lain, Batik Bali juga memiliki peran penting dalam mendongkrak popularitas sebuah daerah. Penting bagi kita untuk menjaga dan menghargai warisan budaya ini, serta memastikan bahwa Batik Bali tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kekayaan budaya Indonesia.

Masa Depan Batik Bali

Perkembangan Batik Bali yang pesat dan inovatif memberikan pandangan ke masa depan yang cerah. Dengan penggunaan teknologi modern dalam pembuatannya, Batik Bali dapat menjangkau lebih banyak orang di seluruh dunia. Ini akan membantu melestarikan dan mempromosikan budaya Bali dan Indonesia secara lebih luas.

Harga dan Tempat Mendapatkan Batik Bali

Jika Anda sudah berniat membeli batik ini, maka ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui soal harga batik itu sendiri. Karena sudah menjadi industri yang besar, maka batik ini memiliki harga yang variatif mulai dari yang hanya seharga rendah Rp.15 ribu, menengah Rp. 350 ribu dan juga harga yang mahal yang mencapai Rp. 2 juta.

Biasanya yang lebih mahal adalah yang dikerjakan secara manual dengan tingkat daya kreasi seni yang tinggi serta menggunakan bahan-bahan yang beraroma khas tadi. Batik Bali bisa Anda dapatkan di beberapa tempat di bali seperti di galeri Diamanta Puri Kebaya & Batik yang berada di Jalan Merdeka, Renon, Denpasar.

Ada juga Batik Galuh yang beralamatkan di Jln. Raya Batu Bulan Gianyar – Bali. Juga Pithecanthropus yang berada di jalan Legian, Kuta. Dan masih banyak lagi outlet-outlet yang menawarkan pesona batik ini. 

Kesimpulan

Batik Bali adalah bagian yang tak terpisahkan dari kekayaan budaya Indonesia. Motif-motif unik, perkembangan industri yang pesat, dan aroma khas menjadikan Batik Bali sebagai warisan budaya yang sangat berharga. Membeli dan mengenakan Batik Bali juga merupakan cara yang baik untuk mendukung industri kerajinan lokal dan memahami lebih dalam tentang kekayaan budaya Indonesia yang beragam. Selamat berburu Batik Bali!

FAQs (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apa yang membuat Batik Bali berbeda dari batik daerah lain di Indonesia?

Batik Bali memiliki motif dan aroma yang khas, dipengaruhi oleh budaya dan alam Bali yang eksotis.

2. Bagaimana perkembangan industri Batik Bali dari waktu ke waktu?

Industri Batik Bali berkembang pesat sejak tahun 1970-an, dan semakin modern dengan penggunaan teknologi cetak digital.

3. Apa yang mempengaruhi variasi motif dalam Batik Bali?

Motif dalam Batik Bali terinspirasi oleh sejarah zaman sansekerta, pewayangan Jawa, dan budaya Bali yang beragam.

4. Mengapa Batik Bali memiliki aroma khas?

Aroma khas Batik Bali berasal dari penggunaan bahan-bahan alami seperti akar dan kayu-kayuan dalam pembuatannya.

5. Dimana saya dapat membeli Batik Bali berkualitas di Bali?

Anda dapat menemukan Batik Bali berkualitas di galeri seperti Diamanta Puri Kebaya & Batik, Batik Galuh, atau Pithecanthropus di berbagai lokasi di Bali.

Posting Komentar untuk " Mengenal Batik Bali: Warisan Kekayaan Budaya Indonesia"