Selayang Pandang Provinsi DI Yogyakarta

Keraton Yogyakarta, image flickr

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki sebuah julukan khas yakni Kota Gudeg, Kota Pelajar, Kota Seni dan Budaya dengan Ibukota nya adalah Yogyakarta. Provinsi DIY berdiri pada tanggal 4 Maret 1950, berdasarkan kepada undang - undang nomor 3/1950. Provinsi DIY meliputi seluruh wilayak Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Secara astronomis provinsi DIY berada pada 7º- 9º lintang utara serta 110º- 111º bujur timur, sedangkan secara geografis provinsi DIY ini berada di pulau Jawa dengan batas - batas sebagai berikut:

Sebelah utara berbatasan dengan provinsi Jawa Tengah
Sebelah selatan berbatasan dengan Samudra Hindia
Sebelah barat berbatasan dengan provinsi Jawa Tengah
Sebelah timur berbatasan dengan provinsi Jawa Timur

Provinsi DIY memiliki luas wilayah sebesar 3.142 KM persegi yang terbagi dalam 5 Kabupaten / Kota sebagai wujud dari pelaksanaan sistem otonomi daerah. Provinsi DIY juga memiliki Candi Borobudur yang merupakan Candi terindah di Indonesia.

Dan berikut ini adalah peta provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY):

Berikut adalah nama - nama Kabupaten / Kota di provinsi DIY, yaitu:

Provinsi DIY memiliki lambang yang bernama Golong-Gilig. Golong adalah lambang yang berbentu bulat sedangkan Giling adalah lambang yang berbentuk selinder. Lambang tersebut terdiri dari lukisan bintang, padi dan kapasm tugu bersayap, lingkaran merah mengelilingi lingkaran putih dan ompak bertahtakan teratai.

Arti dari lambang tersebut adalah sebagai berikut:

Lukisan Bintang melambangkan Ketuhanan Yang Maha Esa
Padi dan kapas adalah simbol kesejahteraan
Tugu bersayap adalah simbol peri kemanusiaan
Bagian sayap dengan jumlah sembilan (Hamengkubuwono IX) dan bagian luar 8 (Sri Paku Alam VIII) sebagai simbol kepemimpinan
Lingkaran merah putih sebagai simbol kebangsaan
Ompak dengan tatakan bunga teratai adalah simbol kerakyata

image via operatordikdasmen.blogspot.com

Berikut ini adalah beberapa tarian khas (tradisional) yang berasal dari provinsi DIY, yaitu:

Tari Serimpi Sangupati
Tari Bedaya

Selain itu terdapat pula warisan budaya berupa lagu - lagu tradisional khas provinsi DIY, diantaranya:

Suwe Ora Jamu
Pitik Tukung
Kidang Talun
Menthok- menthok
Kupu Kuwi
Jamuran
Caping Gunung
Walang Kekek
Jangkrik Genggong
Gethuk
Ande-Ande Lumut
Pitik Tukung
Sinom
Te Kate Dipanah

Di provinsi DIY ini juga terdapat banyak sekali bangunan sejarah yang menjadi saksi kehidupan masyarakat di provinsi ini, yaitu:

Candi Kalasan
Candi Prambanan
Candi Parwa
Petilasan Ratu Boko
Prasasti Kalasan.
Keraton Jogjakarta.
Keraton Paku Alam
Tempat tinggal Pangeran Diponegoro yang dijadikan Sasana Wiratama.

Sebagai tambahan informasi tentang provinsi DIY, berikut ini adalah beberapa informasi pentig yang perlu Anda ketahui, diantaranya:

SUKU BANGSA

Suku bangsa asli provinsi DIY adalah suku Jawa.

ALAT MUSIK TRADISIONAL

Alat musik tradisional khas provinsi DIY antara lain:

GENDANG

MAKANAN TRADISIONAL

Seperti daerah - daerah lain di Indonesia, provinsi DIY juga memiliki beragam jenis makanan tradisional, diantaranya:

Bapia
Gudeg Jogja
Geplak Bantul
Ayam Bakar Kalasan

TUJUAN WISATA

Beberapa tujuan wisata di provinsi DIY ini antara lain:

Keraton Jogjakarta
Pantai Parang Tritis
Istana Air Taman Sari
Pantai Baron
Pantai Krakal
Pantai Kukup
Goa Kiskendo
Kota Gede
Kali Urang
Candi Prambanan
Monumen Pangeran Diponegoro (Sasana Wiratama)
Waduk Sermo

Hal - hal lain tentang provinsi DIY, diantaranya:

Tanda Plat Nomor Kendaraan : AB
Bandar Udara : Adisucipto
Pelabuhan Laut : -
Pahlawan : Pangeran Diponegoro, Sultan Agung Hanyokrokusumo, Ki Hajar Dewantara, Dr.Wahidin Sudiro Husodo, Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Pangeran Mangkubumi (Hamengkubuwono I). Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta : Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Negeri Yogyakarta, (IKIP Yogyakarta), Institut Seni Indonesia(ISI), IAIN Sunan Kalijaga
Potensi Agro : Padi, Jagung, Jambu Mete, Melinjo, Ubu Kayu
Industri dan Pertambangan : Tekstil, Batik, Bahan Mori, Rokok/Cerutu, Emas dan Perak,Percetakan dan Kosmetik
Rumah Adat : Bangsal Kencono Dan Rumah Joglo
Senjata Tradisional : Keris
Pakaian Adat : Jogjakarta
Flora : Kepel (Stelechocarpus)
Fauna : Burung Perkutut (Geopelia Striata)