Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Para Tokoh Penari Bali Terbaik

Mengenal Para Tokoh Penari Bali Terbaik
credit:instagram@alexzulkarnainn

Apakah Anda kenal dengan penari Bali? Bali tidak pernah berhenti menarik perhatian para wisatawan lokal maupun mancanegara dengan pesona-pesona alam dan budaya serta tradisi yang dimilikinya. 

Tempatnya yang dianggap sebagai surga bagi para wisatawan seakan bertambah lengkap dengan hadirnya berbagai karya seni yang indah disajikan para penari bali terbaik. 

Maka tidak mengherankan jika Bali menjadi tempat wisata yang paling diminati oleh masyarakat di seluruh dunia. Tidak hanya itu, Bali juga menjadi tempat yang cocok untuk belajar tentang kekayaan alam dan budaya Indonesia.

Salah satu karya seni Bali yang membuat kita, masyarakat Indonesia, berdecak kagum adalah seni tari. Setiap orang yang pernah pergi ke Bali pasti pernah melihat pertunjukan seni yang satu ini. 

Paling tidak, mengenal salah satu jenis tariannya yang terkenal yaitu tari pendet. Bagi mereka yang belum pernah ke Bali tentunya pernah melihatnya di internet atau di televisi.

Tari Bali khususnya tari pendet dan tari kecak memang menjadi ciri khas Bali sebagai tempat wisata budaya. Gerak mata, gerak tubuh, dan irama yang khas dari tari Bali membuatnya berbeda dengan tarian dari daerah lain di Indonesia. Tari Bali sangat terkenal dan menjadi salah satu ikon budaya Bali karena didukung oleh para seniman tari dan para penari yang profesional.

Tidak heran jika kemudian tarian Bali menjadi mendunia dan diakui sebagai salah satu kebudayaan Indonesia yang unik dan sarat akan nilai kehidupan leluhur masyarakat Bali. Hal ini didukung oleh peran para seniman yang mengabdikan dirinya untuk melestarikan budaya dan seni tari dengan menjadi penari.

Lalu, siapa saja para tokoh penari Bali yang berperan penting dalam perkembangan tari Bali di dunia? Sebelum berkenalan lebih jauh dengan seniman-seniman tersebut, kita akan sedikit mengingat-ingat kembali tentang tari Bali dan penari Bali.

Penari Bali dan Jenis-jenis Tari Bali

tari-pendet
credit:instagram@abcdysept

Secara umum, tari Bali sangat erat dengan kegiatan dan nuansa religius. Namun, seiring dengan perkembangan pariwisata, tari-tarian ini mulai dimodifikasi dan ditampilkan untuk keperluan di luar kegiatan religius. 

Meskipun demikian, tari Bali tetap dibedakan dalam tiga kategori, yaitu tari Wali (sakral), tari Bebali (upacara), dan tari Balih-balihan (hiburan). Tarian yang termasuk dalam tari Wali adalah tari pendet, tari baris, tari rejang, dan tari barong.

Tari Bali pertama yang sudah pasti kita kenal adalah tari pendet. Tari ini memang menjadi salah satu tari yang paling terkenal karena berisi gerakan dasar dan sebagai penyambutan untuk para tamu. Penari-penarinya menggunakan pakaian dan hiasan yang khas dengan membawa sesajen. 

Para gadis penari ini terlihat sangat anggun dengan gerakan mata, tangan, dan tubuh yang khas. Sebenarnya, tari pendet merupakan tari pembuka untuk upacara di pura, tetapi sekarang lebih dikenal sebagai tarian penyambutan.

Tarian yang satu ini juga tidak kalah terkenalnya dengan pendet. Bedanya, tari ini bersifat teatrikal karena berisi kisah peperangan antara kejahatan dan kebenaran. Sama halnya dengan pertunjukan teater, tarian ini menghadirkan tokoh-tokoh yang diperankan oleh para penarinya. 

Tokoh utamanya adalah Barong, berwujud hewan mistik yang diperankan oleh dua penari pria. Salah satunya mengambil posisi sebagai kepala, sedangkan satunya sebagai ekor. Selain itu, ada pula tarian yang dibawakan oleh para pria dengan gaya maskulin yang disebut dengan tari baris.

Tarian yang tak kalah menariknya adalah tari gambuh. Tari yang termasuk dalam kategori Bebali ini merupakan sendratari Bali yang tertua. Bahkan, musik dan kosakatanya diturunkan langsung dari zaman kejayaan Majapahit. Hanya saja, tarian ini ditampilkan pada saat upacara dan perayaan hari-hari besar.

Tari khas Bali selanjutnya adalah tari kecak. Kecak dibawakan oleh lebih dari seratus pria dan seorang pendeta yang berada di tengah. Tarian ini dilaksanakan pada malam hari dengan mengelilingi api unggun. 

Para penari mengambil posisi duduk sambil menepuk-nepukkan telapak tangan dan bagian tubuh untuk menghasilkan suara. Jadi, tari ini tidak menggunakan musik, melainkan suara yang dihasilkan dari para penarinya dengan diiringi oleh ucapan kata “cak, cak, cak” oleh para penarinya sehingga menghasilkan paduan suara yang unik.

Para Tokoh Penari Bali Terbaik

Berikut ini adalah tiga tokoh penari Bali yang sangat populer, yaitu:

1. I Nyoman Catra 

I Nyoman Catra
credit:instagram@miranda_danusugondo

Pria yang lahir di Denpasar pada tanggal 31 Desember 1954 ini merupakan maestro tari topeng Bali yang sudah mendunia. Bakat seninya mulai dilatih sejak ia masih berada di bangku Sekolah Dasar. 

Setelah itu, bakatnya semakin berkembang dengan melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Menengah Atas Konservatori Karawitan Bali. Sekolah ini merupakan sekolah yang khusus untuk program seni pertunjukan.

Setelah lulus dari bangku sekolah SMA, dia semakin mengembangkan bakat dan kecintaannya pada budaya tari Bali dengan masuk ke Akademi Seni Tari Indonesia (ASTI). 

Setelah lulus dan menyandang gelar Sarjana tahun 1983, dia kemudian melanjutkan pendidikannya di Amerika dengan beasiswa yang didapatnya dari Asian Culture Council Foundation di New York. 

Bahkan, di tahun itu pula, ia mendapat penghargaan Grant Fulbright Hays untuk Balinese Theater di Wesleyan University Middletown, Connecticut, Amerika Serikat.

Pada 1996, dia menyandang gelar MA (Master Of Art) dari Emerson College, Boston, Amerika Serikat. Kemudian pada 2005, I Nyoman Catra meraih gelar Philosophical Doctor dalam bidang Ilmu Ethnomusicology dari pendidikan yang ia tempuh di Wesleyan University Middletown, Connecticut, Amerika Serikat.

Sebagai seorang penari profesional dan artistic director, dia pernah tampil di berbagai negara seperti Jepang, Australia, Taiwan, Amerika, dan negara-negara Eropa. 

Bahkan, dia juga pernah menampilkan pertunjukan kolaborasi bersama seniman-seniman ternama dunia, yaitu Julie Taymor, Larry Reed, Ron Jenkins, Lynn Kremer, serta Eugenio Barba.

2. I Ketut Mario

credit:instagram@modelrias

Tokoh penari Bali selanjutnya adalah I Ketut Mario.

Awalnya, I Ketut Mario adalah penari dalam kelompok Gong Pangkung yang berdiri di Tabanan, Bali. Dari kelompok itulah, ia mendapat banyak pengalaman dengan ikut tampil di berbagai negara seperti Kanada, Paris, Belanda, dan Amerika pada 1958.

Maestro tari Bali yang satu ini juga terkenal sebagai pencipta tarian Bali yang sangat berpengaruh bagi perkembangan tari Bali. 

Salah satu karyanya yang melegenda adalah Kebyar Duduk atau Kebyar Trompong yang dibawakan dengan setengah duduk. Selain itu, karyanya pada 1952 bernama Oleg Tamulilingan juga dianggap sebagai karya besar yang sangat berpengaruh hingga saat ini.

3. Ni Ketut Reneng

Tokoh penari Bali terbaik yang ketiga adalah Ni Ketut Reneng. Bakat yang dimiliki Ni Ketut Reneng sudah tampak sejak dia menginjak usia enam tahun. Gurunya yang bernama Ida Pedanda Kerta mengajarinya dengan ketat dan disiplin. 

Ni Reneng mulai belajar tari gambuh dengan bantuan tiga guru tari lain yang juga sangat ketat dan disiplin. Dari semangat, bakat, dan latihan yang dijalaninya bersama gurunya ini, Ni Reneng menjadi penari ternama sejak usia sebelas tahun.

Hal yang istimewa dari Ni Reneng bukan hanya tentang kecantikan dan kepiawaiannya menari, melainkan juga tentang kecintaannya terhadap tari Bali. Dia bercita-cita melestarikan tarian klasik dengan menjadi guru tari bagi para muridnya. 

Namun, saat itu, kebanyakan muridnya berasal dari luar negeri. Ni Reneng sangat mencintai tarian klasik dan hidup untuk mengabdikan diri sebagai tokoh pelestari tarian klasik Bali.

Sebagai penari Legong handal, dia juga mendapatkan kehormatan menggunakan gelungan (mahkota) Legong yang terbuat dari emas. Ini sungguh bukan gelungan yang biasa dikenakan oleh sembarang penari. 

Hanya pragina (penari) dengan kemampuan istimewa yang diizinkn mengenakan gelungan emas yang disakralkan di Pura Desa Kedaton ini. Saat itu, dibanjar Kedaton hanya dua orang pragina yang diperbolehkan menari dengan gelungan emas tersebut. Selain Ni Reneng adalah Ni Kunang.

Itulah profil dari para tokoh penari Bali terbaik. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Mengenal Para Tokoh Penari Bali Terbaik"